UMKM ceruk pasar / Niche market

Mengapa semua UMKM harus mengetahui ceruk pasar / Niche market?

Sebutkan 3 BRAND (MERK) KECAP MANIS yang muncul di benak ANDA saat ini …

Saya yakin,

2 brand pertama yang muncul di benak Anda adalah:




Brand ke 3, bisa bervariasi:




Berdasarkan data dari TOP BRAND INDEX TRACKING,

KECAP BANGO memimpin hampir 65%:







Tahukan Anda,

Banyak brand kecap manis di pulau Jawa, beberapa diantaranya:




Bagi Anda yang lahir & besar di Madiun (dan sekitarnya),

Atau saat ini tinggal di Madiun atau sekitar Madiun,

Anda pasti cukup kenal dengan KECAP CAP TAWON,

Dan Anda pasti berpendapat bahwa KECAP CAP TAWON ini adalah kecap manis paling enak.

"Tidak terlalu pekat. Rasa manis & gurih-nya (asin) seimbang", kata saudara & teman saya yang berasal dari Madiun.

Mengapa KECAP CAP TAWON, LARON, SEMAR dan beberapa brand kecap manis yang lain, tidak mau meningkatkan penjualan mereka sehingga bisa sebesar KECAP BANGO?

My guess is,

Kebanyakan dari mereka adalah BISNIS KELUARGA atau UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah),

Kapasitas produksi mereka tidak sebesar BIG PLAYERS: KECAP BANGO, ABC, SEDAAP & INDOFOOD,

Distribusi mereka tidak seluas THE BIG PLAYERS.

Budget iklan mereka tidak sebesar THE BIG PLAYERS.

Dan alasan utamanya adalah,

SO FAR, THEY ARE PROFITABLE ENOUGH BEING NICHE PLAYERS.




Menjawab pertanyaan Anda: Coba berikan alasan kenapa semua UMKM harus mengetahui ceruk pasar / Niche market?




Sebagai UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah),

Sumber daya (resources) yang Anda miliki terbatas,

Dengan sumber daya yang terbatas ini,

Lebih aman & menguntungkan apabila Anda menyasar NICHE MARKET yang Anda benar-benar pahami dan bisa memberikan keuntungan yang optimal bagi usaha kecil (menengah) yang Anda miliki.










Comments